Untuk mempertajam intuisi, itu tidak semata-mata hanya pakai metode yang cenderung mistik saja.
Pakai metode yang ilmiah juga bisa kok... Misalnya melakukan permainan olah pikir 'ala mind web way, berfikir tanpa mikir. Yang saya pelajari dari pak Eka Wartana.
Bagaimana caranya?
Sederhana saja caranya, yaitu dengan melakukan interkoneksi database di memory terkait dengan suatu ide atau suatu kata.
Misalnya, APEL.
Apa saja yang terlintas di pikiran anda terkait dengan kata Apel.?
Jawaban anda mungkin ini : es Juice, Segar, kecantikan kulit, laptop, kreativitas, inovasi, ide brilyan, cara kaya di era millenial, dll.
Itu latihan pertama... yaitu mencari kata dan ide apa saja yang bisa dikoneksikan dengan kalimat pemicu.
Latihan kedua, yaitu dengan mencari interkoneksi antara dua kata. Misalnya, Srimulat & Presiden.
Hayo... coba dikoneksikan... apa saja yang bisa menjadikan kata SRIMULAT & PRESIDEN jadi nyambung...
Latihan diatas itu murni bersifat logis, dan sama sekali tidak mengandung unsur mistis. Namun, jika cara berfikir ala mindweb way ini kita jadikan kebiasaan. Maka, kemampuan intuisi kita akan semakin tajam.
Kita akan mampu melihat melampaui apa yang terlihat di depan mata. Ibarat seorang master pemain catur yang mampu melihat 10 langkah ke depan dari permainan yang ada.
Pikiran bawah sadar kita juga menjadi semakin sigap dan terampil dalam menyuguhkan data-data berkualitas dari database memory. Sehingga kita dapat membaca, menilai, dan memutuskan sikap serta tindakan atas suatu peristiwa secara sangat cepat dan tepat...
Sehingga... orang lain mungkin akan menganggap anda punya ilmu gaib, ilmu terawangan, dll. Yang mampu membuat anda melihat sesuatu sebelum terjadi.
Dan ketika mereka bertanya, "Apa rahasia ilmu gaib anda?"
Maka andapun akan tersenyum dalam hati. Karena anda tahu, bahwa apa yang sudah anda lakukan itu sama sekali tidaklah gaib. Tetapi sesuatu yang normal dan biasa saja bagi anda...
Mantabz khan..?
Interconnection Dan Quantum : Six Degrees of Separation
Pernah saya membaca tulisan mas Rosid gede prabowo yang kurang lebih seperti ini.Sebuah teori mengatakan bahwa jarak keterhubungan antara manusia yang tidak saling mengenal dan berada di ujung dunia yang berbeda sekalipun hanyalah berjarak rata-rata sejauh 6 orang. Artinya, jika ada dua orang yang tidak saling kenal, maka mereka dapat saling dihubungkan melalui maksimal 6 orang.
Misalnya, saya dengan Pak Jokowi atau Pak Prabowo, hehehehe.....
Walau saya sama sekali tidak pernah bertemu langsung dengan beliau. Tetapi Jarak hubungan antara saya dengan mereka tidak lebih dari 6 orang saja. Misalnya, Saya kenal dengan A, dan A kenal dengan B, B kenal dengan C, dan seterusnya hingga si F kenal dengan Pak Jokowi atau Pak Prabowo atau malah mungkin lebih dekat dari itu. Intinya maksimal 6 orang atau kurang dari itu.
Pasti Anda pernah bertemu dengan kejadian di mana teman Anda ternyata kenal dengan teman Anda yang lain, lalu secara spontan anda berkomentar, "ternyata dunia ini sempit ya..?"
Itulah Six Degrees of Separation.
Apa hubungannya dengan upaya memasuki zona resonansi Quantum dan mempertajam intuisi?
Begini...
Resonansi itu adalah keadaan di mana ketika suatu benda bergetar, getaran itu merambat ke benda lain yang menyebabkan benda lain tersebut ikut bergetar. Contohnya pada garpu tala atau pada dawai/senar gitar.
Nah dalam hidup manusia, zona resonansi ini juga ada. Coba cek teman-teman dekat kita, bukankah dalam beberapa hal di kehidupan misalnya sifat, pemikiran, nilai-nilai yang dianut, bahkan hingga nasib, kebanyakan mereka mirip-mirip dengan kita?
Itu artinya kita berada dalam sebuah zona yang orang-orang di dalamnya berada dalam frekuensi yang identik, alias kita saling beresonansi dengan getaran mereka.
Dalam perjalanan saya dalam belajar tentang pengembangan diri atau dalam menuju ke impian-impian saya. Saya menganggap guru-guru saya atau para role model saya adalah orang yang sebisa mungkin saya temui langsung. Entah itu ikut kelas online/offline, ikut seminar/workshopnya, silaturahmi ke rumahnya, dll. Artinya, sudah tidak ada jarak dengan mereka dan mereka kenal secara langsung dengan saya. Saya sering menyebut bahwa kalau sudah seperti itu artinya saya sudah berada dalam Ring 1. Saya telah memasuki zona resonansi yang baru dan asumsinya itu adalah zona yang lebih baik dari sebelumnya.
Ketika saya sudah masuk ke zona resonansi baru tersebut, saya perlahan-lahan akan terpengaruh dan perlahan-lahan bergetar pada frekuensi yang sama. Bahasa simplenya, adalah KETULARAN.
Entah kenapa saat sudah seperti itu atas izinNya percepatan belajar jadi meningkat, beberapa hal dalam hidup saya mulai membaik, mindset dan cara memandang dunia juga berubah, dan menjadi lebih aware dengan kemampuan yang dianugerahkan Allah kepada saya. Masih banyak lagi lompatan-lompatannya. Alhamdulillah...
Six Degrees Separation ini mengajarkan saya bahwa untuk menjadi seperti guru-guru/role model saya dan berkawan dengan mereka itu bukan sesuatu yang mustahil dan bukan sangat jauh jaraknya. Karena kenyataannya memang jaraknya sangat dekat, tidak sejauh yang saya bayangkan dulu, lha wong cuma maksimal 6 orang, bahkan bisa kurang.
Maka cara cepat untuk mempercepat perbaikan-perbaikan hidup adalah memasuki zona baru yang lebih baik.
Masuklah ke dalam dunia Role Model anda, atau bahkan Bertemulah dengan role model Anda, simaklah pesan-pesan hidup mereka, bergurulah padanya, dan masukilah celah-celah untuk semakin dekat dengan zona resonansi mereka. Lalu masukilah zona resonansi kebaikan-kebaikan mereka, hingga suatu saat tiba-tiba kita diizinkanNya merasakan lompatan perubahan-perubahan hidup dan kebaikan-kebaikan yang sama dengan mereka....
Dalam Bahasa Tekhnisnya begini, gunakan Tekhnik Modelling, Ngemat, atau kerasukan untuk menyamakan frekwensi medan energi pribadi anda dengan Role Model idola anda, jika jarak anda secara fisik tidak bisa bertemu langsung. Namun, jika anda bisa bertemu. Maka sering-seringlah bersilaturahmi. Sedemikian hingga, vibrasinya terserap dan menyatu dengan diri anda.
Artinya dalam kaitan belajar mempertajam intuisi adalah terhubunglah dengan seseorang yang sudah terlebih dulu tajam intuisinya. Maka dengan sendirinya, kemampuan anda akan meningkat. Ittuu..
Memasuki zona resonansi manusia saja atas izinNya bisa memperbaiki dan bahkan meningkatkan kualitas kehidupan dan Skill kita. Apalagi jika kita memasuki zona resonansiNya?
The Science of Six Degrees of Separation
Gaib itu juga logis kawan..... hehehehehe....
*
Salam Cahaya.
Edi Sugianto, naqsdna.com
Catatan : Pelajari The MindWeb Way of Thinking di Group Telegram JRC, Klik https://t.me/gendonworld/21052 atau baca rangkumannya di Chanel, Klik https://t.me/jagadrejeki/922
Artikel Terkait :
Terima Kasih sudah membaca "Interconnection Mind Game Untuk Mempertajam Intuisi". Silahkan SHARE / BAGIKAN jika anda merasa artikel ini bermanfaat, dan jika anda mau COPAS Artikel ini, sertakan Linknya, agar ada yang bertanggung jawab atas isinya. Terima Kasih.